Jenderal Dudung Purna Bakti, Dinilai Berhasil Jalankan Setiap Perintah Presiden Jokowi dan Panglima
JAKARTA, InovasiNews.Com – Jenderal TNI Dudung Abdurachman adalah sosok yang tidak asing di dunia militer Indonesia. Ia adalah Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) yang menjabat sejak 17 November 2021 hingga 17 November 2023.
Ia juga merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1988-B dari kecabangan Infanteri. Sebagai KSAD, Jenderal Dudung Abdurachman memiliki visi dan misi untuk memajukan TNI-AD sesuai dengan tantangan zaman.
Ia berkomitmen untuk meningkatkan profesionalisme, kesejahteraan, dan soliditas prajurit TNI-AD.
Ia juga berupaya untuk mewujudkan TNI-AD yang modern, tangguh, dan berwibawa di kancah nasional maupun internasional.
Wakil Ketua Umum Pimpinan Pusat Himpunan Mahasiswa Al Washliyah, Dedi Siregar dalam siaran persnya memberikan apresiasi kepada KSAD Jenderal Dudung yang sudah memasuki masa purna tugas.
“Beliau merupakan jendral TNI yang sangat bersahaja, dan beliau tidak pernah lelah menunjukkan kepeduliannya akan kesejahteraan prajurit dan rakyat. Langkah Pak Dudung selama menjabat orang nomor satu di lingkungan TNI AD banyak menuai pujian lantaran beliau merupakan tentara yang sangat sederhana dan religius. Beliau juga merupakan sosok tentara yang humanis, cerdas, dan inovatif, serta peduli terhadap kesejahteraan para prajuritnya,” kata Dedi Siregar.
Menurut Dedi Siregar, Jenderal Dudung tulus dan ikhlas membantu prajurit dan masyarakat.
“Ini harus terus dilanjutkan oleh semua kalangan TNI, karena TNI lahir dari rahim rakyat,” ucap Dedi.
Karena itu, kata Dedi, selain membangun sinergisitas TNI dengan rakyat, hal yang dilakukan Jenderal Dudung tersebut adalah bagian dari merawat persatuan dan kebhinekaan.
Dedi Siregar juga mengatakan, Jenderal Dudung merupakan sosok inspiratif yang patut diteladani oleh generasi muda Indonesia. Ia membuktikan bahwa dengan kerja keras, disiplin, dan dedikasi, seseorang bisa meraih cita-cita tertinggi.
Ia juga menunjukkan bahwa dengan sikap rendah hati, humoris, dan religius, seseorang bisa menjalin hubungan baik dengan siapa pun. Ia adalah jenderal yang tidak hanya hebat di medan perang, tetapi juga di medan cinta.
“Di bawah kepemimpinan Jenderal dudung, TNI AD makin profesional. beliau mampu memimpin TNI AD ke ranah internasional dengan pola komunikasi yang elegan dan bermartabat. Ini prestasi dan harus kita beri dukungan dan penghargaan yang sepadan,” ujar Dedi.
Dudung dinilai mengharumkan nama TNI di kancah internasional. Sebab, kata Dedi Siregar, beliau banyak mendapatkan penghargaan dari negara sahabat.
“Penghargaan yang selama ini diberikan itu karena reputasi KSAD dan penghargaan itu tidak bisa dibeli, tidak bisa diminta. Ini harga diri bagi sebuah negara,” kata Dedi.
Dedi menilai, Jenderal Dudung pantas menjadi teladan di TNI, dan diharapkan para petinggi dan anggota TNI lain termotivasi mengharumkan nama bangsa dengan mencetak banyak penghargaan ke depannya.
“Selamat memasuki masa Purna Bakti Jenderal TNI dudung Abdurahman. Terima kasih atas Pengabdian terbaik, tulus dan ikhlas untuk NKRI. Kami berharap ke depan Jenderal Dudung mendapatkan penugasan baru di tempat yang baru untuk mengabdikan diri terhadap bangsa dan negara,” tutupnya. (*/red)